Sebagai persiapan menghadapai ketidak pastian (uncertainity) yang semakin tinggi di era sekarang ini baik di tingkat global, regional, maupun lokal. PLN pun menerapkan Manajemen Resiko. Ketidakpastian yang ada berpotensi mengancam sumber daya, bahkan kelangsungan perusahaan.
Manajemen risiko merupakan bentuk tata kelola perusahaan yang baik (Good Corporate Governance) yang dapat berujung pada peningkatan nilai tambah (value added) bagi perusahaan. Metode yang digunakan berdasarkan atas enam elemen infrastruktur, yaitu kebijakan bisnis, proses bisnis, SDM dan organisasi, laporan manajemen, metodologi, serta sistem dan data.
Posting Komentar