copy right pln.co.id |
PLN Distribusi Jawa Barat (Disjabar) siap menyambung listrik bagi 26.142 warga miskin dan tidak mampu diseluruh pelosok Jawa Barat yang meliputi 18 Kabupaten, 3 Kota atau terdiri dari 249 Kecamatan, dan 530 Desa / Kelurahan yang akan dilakukan tahun ini.
Kerja sama antara PLN dengan Pemprov Jabar ini merupakan upaya mewujudkan Jabar Caang 2018 yaitu terpenuhinya rasio elektrifitas di Provinsi Jawa Barat sebanyak 100 % pada tahun 2018. Penandatangan kerjasama program penyambungan listrik bagi masyarakat miskin dan tidak mampu di Jawa Barat tersebut di lakukan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang dalam hal ini diwakili oleh Kepala Dinas ESDM Provinsi Jawa Barat Eddy Nasution dengan General Manager PLN Distribusi Jawa Barat Iwan Purwana di Kantor Dinas ESDM Provinsi Jawa Barat, Bandung, Selasa (11/7).
Sebanyak 26.142 warga yang diikut sertakan dalam program tersebut merupakan warga tidak mampu yang terdapat dalam Basis Data Terpadu Tim Nasional Percepatan Penaggulanagan Kemiskinan (BDTTNP2K) mereka akan mendapatkan sambungan listrik 450 VA (Volt Ampere).
“Setiap warga yang dibantu akan mendapatkan daya 450 VA dengan sistem prabayar termasuk sambungan dengan hantaran sepanjang maksimal 30 (tiga puluh) meter. Untuk tarif 450 VA masih disubsidi oleh pemerintah sehingga tidak akan memberatkan warga tidak mampu yang ikut serta dalam program ini,“ lanjut Iwan.
Sementara itu Kepala Dinas ESDM Provinsi Jawa Barat Eddy Nasution mengungkapkan Pemerintah Provinsi Jawa Barat menanggung sepenuhnya pembayaran untuk biaya penyambungan (BP) listrik serta biaya perolehan Sertifikat Laik Operasi (SLO) instalasi rumah atau instalasi milik langganan rumah tangga penerima bantuan.
“Kebijakan Pemerintah Provinsi Jawa Barat dalam program ini antara lain untuk meningkatkan cakupan dan akses masyarakat terhadap ketenagalistrikan sehingga dapat mendongkrak produktivitas masyarakat yang pada akhirnya berdampak positif pada peningkatan kualitas hidup masyarakat yang lebih sejahtera,” pungkas Eddy
Posting Komentar